HUBUNGAN ANTARA BODY IMAGE DENGAN POLA MAKAN REMAJA PUTRI KELAS XI DI SMK PGRI 4 DENPASAR
DOI:
https://doi.org/10.37294/jrkn.v5i2.329Keywords:
Body Image, Pola Makan, Remaja PutriAbstract
Latar Belakang: Pola makan yang buruk pada remaja akan memicu terhambatnya proses pertumbuhan dan perkembangan (growth spurt) akibat dari ketidakseimbangan asupan zat gizi pada remaja.
Metode: Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik korelasi dengan metode pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri kelas XI SMK PGRI 4 Denpasar dengan jumlah sampel 109 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Nonprobability Sampling dengan teknik Total Sampling. Pengumpulan data dilakukan secara online menggunakan kuesioner dalam link google form.
Hasil: Hasil temuan menunjukkan pada body image remaja putri kelas XI di SMK PGRI 4 Denpasar terdapat 55% dalam kategori negatif, dan pola makan remaja putri kelas XI di SMK PGRI 4 Denpasar terdapat 53,2% dalam kategori buruk. Selain itu juga, terdapat korelasi kuat antara dua variable, r=0.710, n=109, p<0.005.
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara body image remaja putri dengan pola makan remaja putri. Semakin positif body image remaja putri maka pola makan remaja putri semakin baik.Downloads
References
Adinda, D., Sudaryati, E., & Siagian, A. (2019). Gambaran kebiasaan makan, body image dan status gizi remaja putri di SMK Negeri 2 Sibolga. Journal of Public Health and Coastal Health. 2(1). 39-50.
Anggraeni, S. D. (2015). Hubungan antara body image dengan frekuensi makan, jenis makanan dan status gizi remaja putri di SMA negeri 7 surakarta. Jurnal Ilmu Kesehatan. 1-12.
Asnuddin & Sanjaya. (2018). Hubungan tingkat kecemasan dan body image dengan pola makan remaja putri di SMA negeri 2 sidrap. Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah. 7(2).
Batubara, J. (2016). Adolescent development (perkembangan remaja). Diperoleh tanggal 23 Januari 2021, dari https://www.researchgate.net/publication/312175400_Adolescent_DevelopmentPerkembangan_Remaja
Chairiah, P. (2012). Hubungan gambaran body image dan pola makan remaja putri di SMAN 38 Jakarta. Skripsi. Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia.
Denich, A. U., & Ifdil. (2015). Konsep body image remaja putri. Jurnal Konseling Indonesia. 3(2). 55-61.
Gloria, Lusyana. (2019). Gambaran pola makan dan status gizi remaja di SMP Advent Lubuk Pakam.Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UISU. 8(2)
Hanum, Nurhayati, & Riani. (2014). Pengaruh body dissatisfaction dan self-esteem dengan perilaku diet mahasiswi universitas “x†serta tinjauan dalam islam. Jurnal Psikogenesis Fakultas Psikologi Universitas YARSI. 2(2). 180-190
Irawan, S.D., & Safitri. (2014). Hubungan antara body image dan perilaku diet mahasiswi universitas esa unggul. Jurnal Psikologi. 12(1). 18-25
Kadir, Abdul. (2016). Kebiasaan makan dan gangguan pola makan serta pengaruhnya terhadap status gizi remaja. Jurnal Publikasi Pendidikan. 6(1).
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Situasi kesehatan reproduksi remaja Indonesia. Jakarta: Pusat Data Informasi Kemenkes RI
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Menkes: remaja Indonesia harus sehat. Jakarta: Kemenkes RI 2018
Mardalena, Ida. (2017). Dasar – dasar ilmu gizi dalam keperawatan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press
Mulyati, Sri. (2018). Pengetahuan dan sikap tentang makanan serta pola makan pada siswa kelas XI SMK N 4 Yogyakarta. E-journal Student Pendidikan Teknik Boga. 7(4).
Neagu, Alexandra. (2015). Body image: a theoritical framework. Romania: The Publishing House of The Romanian Academy
Oktaviyani, T. (2015). Hubungan body image dengan pola makan remaja putri di SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta. Jurnal Ilmu Keperawatan.
Rahman, N., Dewi, N. U., & Armawaty, F. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku makan pada remaja SMA Negeri 1 Palu. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 7(1). 43-52
Ritonga, E. R. H. (2014). Pengaruh gaya hidup terhadap berat badan ideal pada remaja putri sekolah menengah atas (SMA) negeri 4 Medan. Skripsi. Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Medan.
Setyawati, V. A. V., & Setyowati, M. (2015). Karakter gizi remaja putri urban dan rural di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Kesehatan Masyarakat.11(1).
Sunartio, L., Sukamto, M., & Dianovinina, K. (2012). Sosial comparison dan body dissatisfaction pada wanita dewasa awal. Jurnal Psikologi Indonesia. 9(2). 161-166.
Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. (2015). Analisis pola makan dan anemia gizi besi pada remaja putri Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas. 10(1). 11-18.
Suyasmi, N. M, Citrawathi, D. M, & Sutajaya, I. M. (2018). Hubungan pola makan, aktivitas fisik, pengetahuan gizi dengan indeks massa tubuh (IMT) siswa kelas XI MIPA SMA N 4 Singaraja. Jurnal Pendidikan Biologi UNDIKSHA. 5(3). 156-165.
UNICEF Indonesia. (2019). Peringatan UNICEF: diet buruk merusak kesehatan anak di seluruh dunia. Jakarta: UNICEF Indonesia
Yusinta, D. H., Pradigdo, S. F., & Rahfiludin, M. Z. (2019). Hubungan body image dengan pola makan konsumsi dan status gizi remaja putri di SMPN 12 Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 7(2). 47-5
TEMPLATE JURNAL
