HARAPAN MAHASISWA KEPERAWATAN TENTANG BLENDED LEARNING
DOI:
https://doi.org/10.37294/jrkn.v3i1.134Keywords:
blended learningAbstract
Efektivitas suatu inovasi pembelajaran tidak bisa mengabaikan aspek penting karakteristik siswa. Pembelajaran online memiliki banyak keunggulan dilihat dari kekayaan sumber belajar dan aktivitas belajar. Efektivitas teknologi sangat tergantung pada bagaimana teknologi tersebut diintegrasikan atau dimanfaatkan dalam pembelajaran. Beberapa temuan penelitian melaporkan bahwa pemanfaatan ICT memberikan hasil yang tidak konsisten. Hasil yang tidak konsisten ini sebagian disebabkan oleh rendahnya kualitas sumber belajar berbasis ICT yang digunakan dan belum tepatnya strategi pengintegrasianya dalam pembelajaran. Sebagian besar kualitas konten online yang masih rendah dan belum dirancang sesuai dengan karakteristik subjek dan pedagogi. Pemanfaatan ICT masih mengalami banyak kendala, terutama ketersediaan sumber belajar digital yang berkualitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan harapan mahasiswa terhadap konten online dan pengelolaan blended learning pada program studi Ilmu Keperawatan. Responden yang dipilih adalah mahasiswa Sarjana Ilmu Keperawatan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali, Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 192 responden yang mengisi angket harapan mahasiswa terhadap konten online dan pengelolaan blended learning, mahasiswa keperawatan memberikan masukan yang berguna untuk mengembangkan konten online dan pengelolaan blended learning.