Peningkatan Pengetahuan Tentang Keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah Pada Siswa Smk Sanjiwani Gianyar Melalui Penyuluhan
DOI:
https://doi.org/10.37294/jai.v4i1.635Abstract
Jajanan anak sekolah yang tidak higienis atau menggunakan bahan tambahan makanan (BTP) dapat meningkatkan prevelensi kasus keracunan makanan (foodborne disease) dan berdampak buruk bagi kesehatan anak sekolah. Pengetahuan dan penyuluhan tentang keamanan jajanan anak sekolah ini sangat diperlukan untuk menumbuhkan kesadaran dalam diri siswa akan pentingnya mengonsumsi jajanan/kudapan yang aman dan sehat. Peserta penyuluhan merupakan siswa kelas XI SMK Sanjiwani Gainyar yang berjumlah 28 orang siswa. Kegiatan diawali dengan (1) analisis situasi dan masalah, (2) melakukan sosialisasi, (3) pemberian penyuluhan, (4) demonstrasi praktik cuci tangan, dan (5) evalusi kegiatan. Hasil PkM menunjukkan pengetahuan terkait keamanan pangan jajajan anak sekolah pada siswa SMK Sanjiwani Gianyar mengalami peningkatan setelah diberikan penyuluhan oleh tim PkM. Peningkatan pengetahuan pada siswa setelah diberikan penyuluhan pada katagori baik dan cukup berturut-turut sebesar 94% dan 4%. Kegiatan penyuluhan dapat memberikan tambahan pengetahuan dan informasi siswa terkait kemanan pangan dan jajanan sehat serta pola konsumsi yang baik bagi kesehatan
Kata kunci : Keamanan pangan, jajanan anak sekolah
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Putu Rima Sintyadewi, Ida Ayu Ary Widnyani, I Gusti Agung Yogi Rabani, Nadya Treesna Wulansari, A.A. Ngurah Dwi Ariesta Wijaya Putra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.